Minggu, 01 Desember 2013

Keutamaan Doa

Keutamaan Doa 9 Agustus 2012 pukul 20:13 Alhamdulilllah sahabat, kita masih diberikan kekuatan oleh Allah SWT untuk tetap semangat menunaikan ibadah ramadhan. Meskipun menjelang hari-hari akhir, tidak sedikit yang justru semangatnya ibadahnya melemah. Sebaliknya semangat belanja meningkat. Padahal Rosulullah SAW mencontohkan kepada kita, justru pada hari-hari akhir semangat Rosulullah SAW lebih membara lagi mengejar malam al Qadr. Salah satu amal yang senantiasa dilakukan oleh Rosulullah SAW adalah berdoa. Berdoa dalam Islam merupakan ibadah , bahkan oleh Rosulullah SAW dikatakan sebagai otaknya ibadah (mukhul ibadah). Doa sesungguhya cerminan kelemahan kita dihadapan Allah SWT dan harapan yang besar kepada Allah SWT yang Maha Kuasa dan Perkasa. Rosulullah SAW mengecam orang yang jarang berdoa, apalagi tidak mau berdoa. Orang-orang seperti ini adalah orang-orang sombong yang menganggap dirinya tidak membutuhkan Allah SWT. Padahal kita senantiasa butuh kepada Allah SWT, bukan begitu ? Namun, terkabulnya doa tentu ada syaratnya. Pertama kita harus meninggalkan perkara yang diharamkan oleh Allah SWT. Rosulullah SAW bersabda : Ia berdoa kepada Allah, tapi makanan dan minumannya dari barang yang diharamkan, maka bagaiman mungkin akan dikabulkan doanya. (HR. Muslim). Kedua, doa juga tidak boleh meninggalkan kaedah kausalitas (sebab akibat). Rosulullah mencontohkan dalam perang Badar. Di samping dengan sungguh-sungguh berdoa, Rosulullah SAW juga memiliki target dalam tindakannya yaitu meraih kemenangan dan mengalahkan musuh. Rosulullah SAW juga memenuhi hal-hal yang diperlukan untuk mencapai target itu. Beliau mempersiapkan pasukan yang handal, strategi yang jitu, hingga persenjataan yang baik. Rosulullah tidak sekedar berdoa. Itulah hakekat doa sahabat. Ingin sukses berdagang ? tentu harus sungguh-sungguh dan menggunakan berbagai strategi jitu namun disertai dengan doa. Ingin anak dan istri yang sholehah ? Berdoalah, namun tentu harus disertai dengan usaha sungguh-sungguh mendidik anak dan istri dengan Islam, mengenalkan mereka dengan Allah ,Rosullah dan al Qur’an. Jangan lupa, doa juga sesungguhnya merupakan senjata kita (Ad-du'a-u Silahul Mukmin). Khusus untuk ramadhan , Rosulullah memberikan kita kabar gembira, doa orang-orang yang shaum akan dikabulkan Allah SWT. “Ada tiga orang yang do’anya tidak ditolak. pemimpin yang adil, orang yang berpuasa ketika dia berbuka, do’a orang yang terdzolimi.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban). Allahu Akbar, tetap semangat bekerja dan berdoa! Sumber:

0 komentar :

Posting Komentar